judul blog

ale manis, beta manis, ambon jua manis || yang hitam itu manggustan, yang manis itu manggustan, yang hitam itu ambon, yang manis itu ambon

Jumat, 13 Mei 2011

⚫ mengingat kembali sosok PAHLAWAN Maluku_KAPITAN PATTIMURA

  
Pahlawan Nasional Kapitan Pattimura
Nama Asli             :Thomas Matulessy
TTL                      : Negeri Haria, Pulau Saparua,Maluku.Tahun 1783
Meninggal             : Benteng Victoria,Ambon,16 desember 1817.






Pertempuran-pertempuran yang hebat melawan angkatan perang Belanda di darat dan di laut dikoordinir Kapitan Pattimura yang dibantu oleh para penglimanya antara lain Melchior Kesaulya,Anthoni Rabhok,Philip Latumahina,dan Ulupaha. Pertempuran yang menghancurkan pasukan Belanda tercatat seperti perebutan benteng Belanda Duurstede, pertempuran di pantai Waisisil dan jasirah Hatawano, Ouw- Ullath, Jasirah Hitu di Pulau Ambon dan Seram Selatan. Perang Pattimura hanya dapat dihentikan dengan politik adu domba, tipu muslihat dan bumi hangus oleh Belanda. Para tokoh pejuang akhirnya dapat ditangkap dan mengakhiri pengabdiannya di tiang gantungan pada tanggal 16 Desember 1817 di kota Ambon. Untuk jasa dan pengorbanannya itu, Kapitan Pattimura dikukuhkan sebagai “PAHLAWAN PERJUANGAN KEMERDEKAAN” oleh pemerintah Republik Indonesia.



Terdapat Patung Pattimura sebagai apresiasi penghargaan atas semangat kejuangan Kapitan Pattimura dan kawan-kawan.
Pesan terakhir Kapitan Pattimura sebelum menaiki tiang gantungan pada tahun 1817:
"Beta akan mati,tetapi nanti akan bangkit Pattimura-Pattimura muda,yang akan meneruskan beta punya perjuangan"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar